PEKANBARU - (KIBLATRIAU. COM) --Bertempat di ruang rapat kantor walikota,   Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru menandatangani kerjasama atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) Divisi Regional Riau-Kepri tentang pendistribusian bahan pokok, Rabu (6/2/2019).

Kerjasama antara pemerintah daerah dan Bulog ini yang pertama kali di Indonesia dan  ditandatangani langsung oleh Walikota Pekanbaru DR H Firdaus ST MT dan Kepala Bulog Divisi Regional Riau-Kepri Abdul Muis, 

Usai penandatanganan MoU, Walikota Pekanbaru menyampaikan terdapat tiga sasaran dari kerjasama tersebut. 

Pertama untuk menjamin ketersediaan pangan di tengah-tengah masyarakat, kedua mengendalikan harga dan ketiga meminimalisir praktek penimbunan barang oleh oknum yang sejauh ini luput dari pengawasan pemerintah.

"Ya ada tiga sasaran penting dari kerjasama pemerintah kota dan Buloq ini. Semoga kerjasama ini berjalan aman dan lancar, " ungkap Firdaus. 

Di samping itu, terang Firdaus kerjasama jejaring antara Bulog dan Pemerintah Kota juga memberikan keuntungan kepada semua pihak, termasuk masyarakat. 

"Karena masyarakat akan mendapat jaminan ketersedian barang pokok," tegas Firdaus. 

Dengan terjaminnya ketersediaan bahan pokok tersebut, sambung Firdaus maka harga barang akan terjangkau karena kerjasama jejaring dengan Bulog bisa memutus mata rantai dalam pendistribusian bahan pangan.

"Karena mata rantai ini berhubungan dengan harga. Setiap mata rantai mengambil keuntungan. Kalau misal ada 6 mata rantai dari hulu ke hilir dan satu titik mata rantai mengambil keuntungan 5 persen, 6 titik tentu 30 persen, itu jelas membebani masyarakat," ucap Firdaus.  (Dl/Hen)